Dak beton bocor memang membuat pusing, apalagi jika hujan deras datang. Air yang merembes ke dalam rumah bisa merusak plafon, dinding, sampai perabotan. Belum lagi, jika dibiarkan terlalu lama, kebocoran ini bisa menyebabkan kerusakan yang lebih serius pada struktur bangunan.
Tapi tenang, ada banyak bahan menambal dak beton bocor yang bisa jadi solusi praktis untuk masalah ini. Dari bahan yang mudah ditemukan sampai yang paling tahan lama, semua bisa mengembalikan dak beton ke kondisi terbaik. Yuk, cari tahu bahan apa saja yang paling cocok untuk bangunan Anda!
Rekomendasi Bahan untuk Menambal Dak Beton yang Bocor
Memilih bahan untuk perbaikan dak beton yang bocor memang tidak bisa sembarangan. Tidak semua bahan punya ketahanan yang cukup, apalagi jika dak beton sering terpapar hujan atau panas matahari. Nah, ada beberapa pilihan bahan menambal dak beton bocor yang bisa jadi solusi terbaik, yaitu:
1. Sealant Khusus Beton (Estoseal 109)
Jika kebocoran di bangunan Anda terbilang ringan, sealant khusus beton bisa jadi pilihan yang tepat. Sealant ini dirancang khusus untuk menutup celah-celah kecil yang sering jadi jalur masuk air. Keunggulannya, bahan ini elastis, jadi bisa mengikuti pergerakan beton yang berubah karena suhu. Cocok sekali untuk retakan halus atau kebocoran yang tidak terlalu parah. Aplikasinya juga simpel, cukup menggunakan spatula atau sikat untuk meratakannya.
2. Mortar Waterproofing (Estokote Grey/ Flexi)
Jika retakan pada dak sudah mulai besar, mortar waterproofing bisa jadi solusi. Ini adalah campuran semen yang diberi aditif khusus agar tahan air. Selain menambal retakan, bahan ini juga bisa memperkuat dak yang sudah mulai rapuh.
Cara aplikasi bahan menambal dak beton bocor satu ini cukup manual, Anda bisa menggunakan trowel untuk menutup seluruh retakan dengan sempurna.
3. Epoxy Resin (Estorex EP10)
Punya dak beton yang perlu perbaikan lebih serius? Epoxy resin bisa jadi pilihan yang oke. Bahan ini super kuat dan mampu menutup retakan dengan rapat, serta tahan air dengan sangat baik. Cocok untuk dak yang sering terkena beban berat, seperti atap parkir.
Tapi, untuk hasil yang maksimal, aplikasi epoxy resin ini perlu keahlian khusus, supaya hasilnya rata dan menempel sempurna.
4. Membran Waterproofing (Estoproof EPDM/ TPO/ 3P/ 3P Slated)
Untuk kebocoran yang lebih parah dan membutuhkan solusi jangka panjang, membran waterproofing bisa jadi jawabannya. Ini berupa lembaran pelindung yang dipasang langsung di permukaan dak, memberikan lapisan tahan air yang sangat kuat.
Bahan menambal dak beton bocor ini cocok untuk area dengan curah hujan tinggi. Proses pemasangannya membutuhkan alat pemanas khusus supaya membrannya bisa menempel dengan baik.
5. Cairan Pelapis Anti Bocor (Estoflex PU850/ PU880/ PU980 AR)
Bahan cair ini juga tidak kalah fleksibel dan mudah digunakan, bahkan untuk area yang sulit dijangkau. Anda cukup aplikasikan cairan pelapis anti bocor ini dengan kuas atau roller, dan setelah kering, akan menjadi lapisan pelindung yang kedap air.
Nah, dengan banyaknya pilihan bahan yang tersedia, kini memperbaiki kebocoran dak beton jadi lebih mudah dan efektif. Mulai dari sealant yang simpel untuk retakan kecil hingga membran waterproofing yang kuat untuk kebocoran parah, semua bisa disesuaikan dengan kondisi dak beton Anda. Intinya, memilih bahan yang tepat sangat penting agar kebocoran bisa tertangani dengan baik dan bangunan Anda tetap aman.
Jangan lupa, untuk kebutuhan bahan bangunan berkualitas, PT. Hissan Trading Indonesia menyediakan berbagai solusi terbaik. Produk seperti sealant, waterproofing, dan repair bisa menjadi pilihan tepat untuk memastikan dak beton Anda tetap terlindungi dengan maksimal. Jadi, pilihlah bahan yang tepat dan lakukan perbaikan segera agar rumah tetap nyaman dan aman!